Apple menghadapi kontroversi di Thailand yang menyebabkan penarikan iklan mereka dari platform YouTube. Iklan tersebut, yang awalnya ditujukan untuk mempromosikan produk terbaru Apple, menuai kritik tajam dari masyarakat dan pemerintah Thailand karena dianggap tidak sensitif terhadap budaya dan nilai-nilai lokal.

Iklan Apple Hilang dari YouTube usai Bikin Gerah Thailand

Iklan tersebut menampilkan adegan yang dianggap tidak pantas dan tidak menghormati tradisi serta norma masyarakat Thailand. Banyak warga Thailand merasa iklan tersebut tidak menghormati adat istiadat dan menampilkan stereotip yang merendahkan.

Reaksi keras dari publik Thailand segera direspons oleh Apple dengan menarik iklan tersebut dari YouTube dan platform media lainnya. “Kami sangat menghargai budaya dan tradisi setiap negara tempat kami beroperasi. Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan ini dan akan memastikan hal serupa tidak terjadi di masa depan,” demikian pernyataan Apple.

Penarikan iklan ini menunjukkan pentingnya memahami dan menghormati budaya lokal dalam kampanye pemasaran global. Meskipun Apple memiliki pengaruh dan kehadiran yang kuat di banyak negara, insiden ini menjadi pengingat bahwa setiap konten yang dipublikasikan harus melalui pertimbangan yang cermat agar tidak menyinggung perasaan masyarakat setempat.

Di Thailand, tanggapan terhadap langkah cepat Apple dalam menarik iklan tersebut beragam.